ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat/am

Arief Rosyid Mengajak Semua Pihak Untuk Mendukung Upaya Evakuasi 1.000 Warga Gaza

Jumat, 11 Apr 2025

Tokoh muda Islam dan Ketua Umum PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) periode 2013–2015, Arief Rosyid Hasan, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung rencana pemerintah yang akan mengevakuasi 1.000 warga Gaza, Palestina, ke Indonesia demi menyelamatkan mereka dari kekejaman genosida yang dilakukan oleh Israel.

"Ini adalah saat yang tepat bagi kita untuk bersatu dalam misi kemanusiaan. Ini bukan sekadar masalah politik, melainkan berkaitan dengan nilai-nilai dasar kemanusiaan yang merupakan bagian dari identitas bangsa Indonesia," ungkap Arief di Jakarta pada hari Jumat.

Ia menekankan bahwa langkah ini perlu mendapatkan dukungan luas dari berbagai kalangan, karena kebijakan tersebut merupakan tindakan nyata yang menunjukkan posisi Indonesia yang konsisten dengan politik luar negeri yang bebas aktif serta komitmen terhadap kemanusiaan global.

"Ini adalah inisiatif kemanusiaan yang patut kita hargai. Rencana Presiden Prabowo untuk menyelamatkan warga Gaza mencerminkan karakter Indonesia yang humanis dan berperan aktif dalam isu-isu internasional," tambahnya

Arief juga menegaskan bahwa evakuasi yang dimaksud oleh Presiden Prabowo tidak sama dengan upaya pengosongan wilayah.

Ia menjelaskan bahwa evakuasi ini bertujuan untuk menyelamatkan warga sipil dari daerah konflik

"Ini bukan pengosongan wilayah seperti yang mungkin disalahartikan oleh beberapa pihak. Ini adalah tindakan kemanusiaan yang perlu kita dukung bersama," tegasnya.

Presiden Prabowo juga telah menegaskan bahwa evakuasi ini bersifat sementara, dengan syarat semua pihak terkait memberikan persetujuan, dan diharapkan warga yang telah pulih dapat kembali ke Gaza ketika situasi sudah memungkinkan.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melawat ke lima negara di Timur Tengah yaitu Uni Emirat Arab (UEA), Turki, Mesir, Qatar, dan Jordania, untuk meminta dukungan mereka terhadap rencana Indonesia mengevakuasi 1.000 warga Palestina di Gaza ke Indonesia.

Presiden Prabowo menegaskan Indonesia akan menjalankan rencananya itu manakala mendapatkan "lampu hijau" dari seluruh pihak, termasuk negara-negara yang saat ini aktif membantu rakyat Palestina di Gaza.

"Syaratnya adalah semua pihak harus menyetujui hal ini. Kedua, mereka di sini hanya sementara sampai pulih kembali, dan pada saat pulih dan sehat kembali, kondisi Gaza sudah memungkinkan, mereka harus kembali ke daerah mereka berasal. Saya kira itu sikap Pemerintah Indonesia. Untuk itu, saya harus konsultasi kepada pemimpin daerah tersebut," kata Presiden Prabowo saat jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelum berangkat ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Rabu (9/4) dini hari.


Tag:



Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.